Saat ini kondisi negosiasi antara Ducati dengan Desmo Dovi sedang menemui jalan buntu. Bahkan Dovizioso mengungkapkan bahkan siap untuk rehat setahun jika pada tahun 2021 nanti tidak mendapatkan seat di motoGP. Kabarnya kondisi pandemi Covid-19 membuat Ducati musti melakukan pemotongan nilai kontrak.
Dovipun kurang puas dengan keputusan tersebut, bagaimanapun Dovizioso adalah pembalap yang mampu mengimbangi marques untuk 3 tahun terakhir 2017, 2018 dan 2019. Bahkan rumor sebelumnya Dovi juga melakukan negosiasi dengan KTM untuk mendapatkan seat factory, yang akhirnya Daniel Petruci yang mendapatkan tempat.
Saat ini Ducati sudah memastikan Jack Milner yang akan mengisi seat factory untuk tahun 2021 setelah mendepak Petruci. Diluar alotnya negosiasi dengan Dovi, pihak Ducati juga melakukan rencana B sebagai backup jika Dovi dengan Ducati tidak menemukan kesepakatan. Plan B tersebut mengarah ke Jorge Lorenzo yang secara historis sudah pernah menunggangi Mesin Desmo ke tangga juara tahun 2018 lalu.
Lorenzo sepertinya berpeluang kuat akan kembali reuni tahun 2021 mendatang, Jorge Lorenzo mengungkapkan negosiasi dengan Ducati dimulai melalui instagram. dikutip dari crash.net sang juara dunia 3 kali ini mengungkapkan.
At the moment there is nothing certain, they are negotiating, I know they are negotiating. Where there is smoke, there must be fire…
tl: Saat ini gak ada kepastian, mereka sedang melakukan negosiasi, Aku tahu mereka bernegosiasi, Dimana ada asap, pasti ada api…
Jorge lorenzo
Nah bagaimana drama segitiga antara Dovizioso, Jorge Lorenzo dengan Ducati akan berakhir, kita tunggu kepastiannya paling tidak akhir tahun 2020 nanti. Lorenzo sendiri mengungkapkan niatnya kembali ke motoGP jika ada factory yang membutuhkan jasanya untuk meraih juara dunia. obn.
